Misalnya anda memiliki sebuah produk Finish Good SFG-01 yang memiliki struktur BOM sebagai berikut:
No.-- Item --Qty-- Cost
1. RM-1 1 Rp. 1000,-
2. RM-2 1 Rp. 2000,-
3. RM-3 1 Rp. 3000,-
Dimana ketika kita masuk ke Material management > Product > BOM, tampilan BOM adalah sebagai berikut:

Dengan asumsi tidak ada biaya tambahan yang diperlukan untuk membuat Finish Good SFG-01 , maka biaya / cost 1 buah SFG-01 adalah sebesar Rp. 6.000,-
Misalnya kita membuat 10 buah produk SFG-01 nilai costnya adalah Rp 60.000,-. Apakah benar demikian?
Untuk mengujinya, kita akan mencoba membuat sebuah transaksi produksi, melalui BOM Production.
Pertama kita buat Production baru dengan nama produksi-101,

masukkan quantity SFG-01 sebanyak 10 unit.

Maka untuk membuat SFG-01 sebanyak 10 unit akan diperlukan RM-1, RM-2. RM-3 masing masing 10 unit, dengan total biaya Rp 60.000,-
Rencana transaksi Production dapat dilihat di tab Production Line berikut ini:

Berikutnya kita lakukan Post production , dan selanjutnya kita lakukan Posting.

Selanjutnya dari Account viewer ditampilkan transaksi accounting sebagai berikut:

Dari transaksi diatas diketahui bahwa sistem akan melakukan debet untuk produk SFG-01 sebesar Rp 60.000,- dan melakukan kredit masing masing untuk RM-1 Rp. 10.000,- RM-2 Rp 20.000, dan RM-3 Rp 30.000,-
Semoga tulisan ini dapat bermanfaat bagi pengguna ADEMPIERE INDONESIA .
Salam
Agung BS
No comments:
Post a Comment